Ciri Wanita Orgasme- Semua
wanita pasti akan mengalami orgasme. Karena orgasme merupakan kepuasan seorang
wanita ketika berhubungan seks. Seperti
apa dan bagaimana sih wanita orgasme itu? sebagian pria mungkin masih ada yang
penasaran ingin tahu jika pasangannya itu orgasme, Karena ketika wanita orgasme
itu artinya wanita tersebut sudah mencapai puncak kenikmatannya saat bercinta.
Menurut
kamus kesehatan orgasme wanita adalah puncak kepuasan seksual wanita. Biasanya
ketika terangsang, pembuluh-pembuluh darah melebar, memungkinkan darah lebih
banyak mengalir kearah alat kelamin. Hal ini diikuti oleh rembesan cairan
keluar dari pembuluh darah dan kedalam vagina untuk memberikan pelumasan
sebelum dan selama berhubungn seksual.
Menurut
Dr. Boyke orgasme merupakan puncak dari hubungan seksual. pada saat orgasme,
wanita akan mengalami perubahan fisik maupun psikologis. Tanda-tanda fisik
berupa kejang-kejang otot tungkai setiap 0,7 detik, kejang-kejang pada otot
vagina yang dirasakan seakan penis dicengram vagina dan penis seakan terhisap
oleh rahim, Karena rahim akan terdorong keatas.
Orgasme
merupakan puncak atau akhir dari aktivitas seks karena biasanya seseorang yang
telah mengalami orgasme akan terasa lemas, setelah sebelumnya merasakan
kenikmatan yang tiada tara.
Orgasme
itu sangat sulit dijelaskan karena setiap wanita memiliki rasa dan tingkat
penerimaan orgasme yang berbeda. Pada umumnya wanita menganggap orgasme sebagai
suatu perasaan nikmat yang paling tinggi dari bangkitnya nafsu seks. Perasaan
ini dimulai dari pinggul kemudian menyebar keseluruh tubuh.
Orgasme
disebabkan oleh suatu reaksi spontan. Rangsangan yang terjadi didaerah klitoris
baik secara langsung maupun kekita melakukan masturbasi atau dirangsang secara
tidak langsung oleh gerakan penis ketika penetrasi akan dirikim ke sumsum
tulang belakang. Sehingga di tempat inilah reaksi spontan terjadi. Kemudian
diedarkan keseluruh syaraf yang mengendalikan otot-otot pingggul. Namun reaksi
ini tidak seluruhnya diedarkan, ditingkatkan intesitasnya maupun dihentikan.
Semua tergantung tingkat kontrol otak wanita yang bersangkutan.
Dalam
riset asli siklus seksual manusia, orgasme merupakan tahap yang ketiga atau
puncaknya dari ke empat tahap. Orgasme terjadi setelah tahap peningkatan dan
sebelum fase penyelesaian. Model siklus seksual ditemia dan di kembangkan oleh
Helen singer Kaplan yang melibatkan tiga tahap yaitu: gairah, kesenangan dan
orgasme.
Menurut
sebuah studi yang baru dipublikasikan dalam jurnal Nero Quantology ada empat
jenis orgasme yang dimiliki wanita, yaitu:
1. Orgasme
klitoral
Sebagian
besar orang tahu bahwa klitoris merupakan titik yang sangat sensitif. Karena
memiliki 8.000 ujung saraf yang ada didalamnya. Dan kebanyakan wanita, klitoris
adalah pusat rangsangan yang bisa membuatnya langsung mencapai orgasme.
Menurut
Sari Cooper, seorang terapis seks bersertifikasi dari New York City sekaligus
kolumnis psychology today, langsung memberikan rangsangan pada klitoris ketika
bercinta akan menghasilkan orgasme yang kurang memuaskan dibandingkan jika
pasangan menyentuh, membelai atau memijat bagian kelamin lainnya sebelum
akhirny berhenti di klitoris.
Cooper
juga mengatakan di laman womenshealthmag pada senin (29/7), “ mintalah pasangan
anda menggambar lingkaran besar dengan jari-jarinya diantaranya mencakup poros,
labia serta klitoris bagian atas. Ia bisa melakukannya saat ferplay atau ketika
penetrasi dengan posisi tertentu seperti spooning (saling behadapan)”.
Peluang
untuk memperoleh orgasme klitoris juga dapat ditingkatkan dengan cara meminta
pasangan anda menggunakan vibrator jari. Semakin terbuka anda kepada pasangan
terkait kecepatan, intensitas dan tekanan yang anda inginkan saat menggunakan
vibrator, maka orgasme yang diperoleh akan semakin cepat. Orgasme klitoral ini
sangat mudah terjadi pada wanita.
2. Orgasme
vaginal
Meskipun
banyak yang memperdebatkan masalah keberadaan G-spot, namun 30 persen wanita
mengklaim mereka sudah bisa merasakan orgasme hanya dengan penetrasi saja.
Untuk mendapatkan orgasme vaginal dapat dilakukan dengan cara yaitu:
pertama,
tentukan zona panas anda terlebih dahulu. Anda bisa melakukannya dengan
mengeksplorasi dinding vagina bagian depan menggunakan jari anda, sampai anda
merasa menemukan sebuah area yang teksturnya bergelombang dan kenyal. jika
disentuh secara langsung anda akan merasakan kenikmatan tersendiri.
Kemudian
bersama pasangan saat berhubngan seksual. mintalah pasangan anda untuk
menargetkan alat kelaminnya kerah area tersebut. Cobalah berbaring dengan
posisi saling berhadapan dan kedua kaki terjalin dengan nyaman seperti dua mata
gunting. Pastikan Mr. P pasangan anda digesekkan ke dinding vagina bagian
depan. Menurut cooper Posisi ini memudahkan penetrasi yang lebih mendalam
hingga dapat merangsang G-spot lebih jauh.
3. Orgasme
campuran
Para
ahli mengatakankombinasi antara orgasme vaginal dan klitorial adalah yang
terbaik diantara kedua jenis orgsme sebelumnya, bahkan dua kali lebih kuat dan
lebih intens dari pada keduanya.
Posisi
women on top dianggap populer karena dapat menghasilkan orgasme campuran ini.
Tetapi wanita juga dapat mencoba duduk di pangkuan pasangan dengan posisi tubuh
memunggunginya (pasangan anda bisa merangsang klitoris anda sementara anda
mengendalikan pergerakan penisnya).
Seorang
terapis seks dari Columbus, Ohio, Cynthia Life Ruberg mengatakan bahwa orgasme
campuran juga lebih mudah diperoleh jika sang istri sudah sangat terangsang
sebelum penetrasi. Jadi optimalkan foreplay anda dengan banyak berciuman,
saling menyentuh menjilat serta memijat ke penjuru tubuh. Dan jika merasa
antusiasme anda berkurang ketika berhubungan seksual, kembali lakukan petting.
4. Orgasme
berkali-kali
Orgasme
berkali-kali atau multiple orgasme adalah orgasme yang diperoleh seorang wanita
bebrapa kali setelah melakukan beberapa kali penetrsi, tidak hanya satu kali
penetrasi kemudian muncul orgasme berkali-kali. Meski kemungkinan ini juga bisa
saja terjadi.
Sejumlah
studi menunjukkan bahwa orgasme berkali-kali dapat diperoleh seorang wanita
jika mereka dapat dirangsang terus meski telah mendapatkan orgasme pertamanya.
Mulai
dari foreplay dan mintalah pasangan anda agar mendapatkan klimaks klitoris
pertama anda, bisa menggunakan tangan atau mulutnya . setelah itu, padangan anda
harus terus merangsang anda, tapi perlahan-lahan selam 30 detik, lalu mintalah
pasangan anda kembali ke kecepatan normal agar anda bisa mendapatkan orgasme
lagi.
1. Puting
dan klitorisnya
Jika wanita mengalami
orgasme putting dan klitorisnya mengeras. Jika tidak mengeras tapi wanita
menunjukkan sikap orgasme itu pertanda wanita tersebut pura-pura orgasme.
2. Saat
mulai orgasme
vagina akan mengalami
kontraksi kecil. Saat permulaan orgasme , wanita mungkin akan merasa seperti
mengalami gempa dasyat. Tanpa disadari wanita akan bersuara dan mengeluh serta
membuat gerakan tak beraturan. Menggoyang keatas dan kebawah serta biasanya
tangannya merangkul seakan-akan ketakutan penis dicabut dari vaginanya. Tapi
ada juga yang saat orgasme hanya diam, tidak membuat gerakan sama sekali.
3. Nafas
dan detak jantung wanita
Bagi pria dengarkan
nafasnya di telinga. Jika semakin berat artinya itu akan mencpai orgasme. Nafas
wanita akan semakin berat saat mencapai orgasme. Detak jantung wanita pun akan
semakin cepat dan tidak menentu dan terburu-buru saat mendekati orgasme.
4. Ukuran
pupil mata
Pupil mata yang
membesar jadi satu tanda wanita mencapai orgasme saat berhubungan seks. Saat
bercinta, mintalah pasngan anda menatap mata anda. Wanita biasanya mau
melakukannya karena merasa itu romantis. Maka tataplah mata pasangan anda
sehingga anda semakin menikmati orgasme.
5. Warna
bibir
Bibir wanita ketika
mengalami orgasme akan berubah warna menjadi semakin merah. Hal itu bukan hanya
bibir di wajah saja. Bibir vagina pun akan mengalami perubahan warna yang
serupa. Pada saat anda melakukan penetrasi, perhatikan warna bibirnya.
6. Sikap
setelah orgasme
Saat mencapai orgasme,
efek kimiawi yang terjadi adalah mata menjadi sayu dan tubuh menjadi lemas.
Sehingga biasanya seorang wanita butuh beberapa menit untuk berbaring menikmati
momen tersebut.
7. Tubuh
menjadi tegang
Tubuh akan terasa lebih
tegang saat orgasme terjadi. Nafas yang tak beraturan dan gerakan yang semakin
liar adalah pertanda awal menuju orgasme. Pada saat itu, vagina akan terasa
mengembang dan mengerut. Meski tidak dapat dirasakan, biasanya pelumas dalam
vagina akan meningkat. Pada saat tubuh menegang vagina wanita menjadi
berubah-ubah bentuk mengembang dan mengerut dan seakan-akan menelan Mr. P.
8. Penis
yang menancap di vagina tidak mau dicabut
Jika pada saat anda
memasukkan penis ke dalam vagina kemudian saat ingin di keluarkan atau di cabut
pasangan anda menahan untuk di keluarkan. Artinya pasangan anda sedang orgasme
tinggi.
Itulah cirri-ciri wanita saat mengalami orgasme.
Tapi banyak wanita menyakini bahwa jika gagal mencapai orgasme selama
berhubungan seks berarti tidak feminin. Dan banyak wanita memalsukan orgasmenya.
Sebenarnya hal tersebut tidak perlu terjadi. Dengan pendekatan lebih terbuka
terhadap seksualitas anda. Kini diketahui bahwa wanita yang gagal mencapai
orgasme selama berhubungan seks, tidak mengalami ganguan seks. Perlu saling
pengertian yang dalam untuk mencapai orgasme. Saling berkomunikasi lah yang
sangat diperlukan.
